Wednesday, February 24, 2016

Jalan buntu itu salah? Itu hanya MITOS!!


Nah kawan, apasih yang terlintas di otak kalian jika mendengar kata “JALAN BUNTU”? apa jalan yang ada di ujung gang? Bukan! Tetapi, yang dimaksud jalan buntu disini yang ada di dalam diri kita. Baik itu semangat, jalan berfikir, keputusan, dan lain sebagainya.

Setiap orang pasti pernah lah ya mengalami yang namanya jalan buntu. Tapi jangan salah persepsi ya, jalan buntu beda dengan putus asa. Bedanya apa? Kalau jalan buntu itu artinya masih ada jalan alternatif lain dan masih bisa dicari jalan keluarnya. Sedangkan putus asa, jauh banget bedanya. Putus asa berarti dirinya sudah merasa gak sanggup lagi buat selesain apa yang sudah dia usahakan sebelumnya.

Oke, buat yang sering sekali putus asa segera ubah pola pikiran kalian. Kalaupun sampai putus asa, jangan itu kata-katanya. Tetapi ubah menjadi jalan buntu. Fungsinya, supaya pola pikir kalian bisa semangat lagi buat mencari jalan keluarnya. Life isn’t the end. Kira-kira begitu. Hidup itu harus berlanjut, jangan pernah berhenti sekalipun sebelum maut atau ajal yang memaksa kalian berhenti. Oke ya? Bisa diubah? Jawab untuk diri kalian sendiri.

Masih belum paham? Langsung contohnya aja deh. Kita coba analogikan atau bandingkan antara jalan buntu dan putus asa. Misal nih misal, ada kasus antara A dan B. Kasusnya sama aja deh, tapi pola pikir mereka aja yang berbeda. Kalian tebak aja ya kira-kira pola pikir A ini apa dan gitu juga buat B.

Kasusnya, A dan B salah masuk jurusan saat sekolah atau menempuh pendidikan. A ini, kerjaannya selalu belajar, belajar, belajar, walaupun otaknya itu alergi sama apa yang dia pelajari. Kalau sudah alergi jelas lah ya, GAK MASUK! Beda dengan B. Dia ini gak mau belajar, masa bodo sama pelajarannya yang penting dia bisamelakukan apa yang dia mau lakukan.

Bentar dulu, sekilas pola pikir A yang benar ya. Coba nanti kita lihat penyelesaian diantara mereka berdua. Itu baru tahap pengenalan aja...

Nah, si A ini pokoknya masuk gak masuk belajar terus walaupun dia tau gak bakal masuk juga. Terus dia coba, usaha semaksimal mungkin. Yang namanya alergi, yaaa jelas lah susah banget buat diterima otak. Rupanya A ini cuma lihat kalau dia gak berhasil dengan apa yang dia pelajarin, dia bakal gagal dikemudian hari.

Berbeda dengan B. Dia ini sudah tau gak bisa, dia malah santai aja lakuin apa yang dia mau. Ironisnya, jauh banget sama pelajaran yang harusnya dia kuasai di bidang yang dia ambil. Sedih banget jadi B. Otaknya selalu tertekan. Tapi dia santai aja. Lakuin apa yang dia mau. Iya, belajar hal lain yang menurut dia cocok buat diri dia. Artinya, dia gak lihat bahwa apa yang ada sekarang satu-satunya buat masa depannya. Masih ada cara lain. Pelajari aja apa yang bisa buat masa depan menjadi cerah.

Sekarang kalian sudah kebayang kan dengan apa yang dimaksud dari perbedaan jalan buntu dan putus asa? Gak selamanya jalan yang terlihat indah itu akan manis diujungnya. Iya, kalian cukup lihat potensi diri dan jangan juga memaksakan. Hidup ini milik kalian, bukan milik orang lain. JANGAN MAU DIPAKSA DAN JANGAN SEKALIPUN MEMAKSA. Hidup hanya sekali, alangkah ruginya jika harus menjalaninya karena paksaan orang lain. So, the chance in your hand, and change it with your mind.


Salah langkah bukan berarti kegagalan. Namun, pelajaran yang sangat berharga. Walaupun itu hanya langkah yang kecil sekalipun - Tanpa Nama.