Friday, June 3, 2016

Kisah Inspirasi : Steve Job - Pendiri Apple


Tak usah dipungkiri lagi jika produk-produk teknologi keluaran Apple berasal dari kepala salah satu pendirinya, Steve Jobs.

Setelah tutup usia, Steve tak hanya mewariskan produk terbaik, tapi juga inspirasi bagi para penerusnya.

Salah satu yang paling diingat dari sosok Steve adalah semangatnya yang tinggi. Terbukti hanya setelah peperangan besar selama 6 tahun dengan kanker pankreas, akhirnya Steve terkalahkan dan menghembuskan napas terakhirnya.

Ide gila dan kreativitas yang dimiliki oleh seorang Steve Jobs seolah tak akan pernah ada habisnya meskipun nyatanya ia telah lama pergi meninggalkan kita semua. Jobs telah mengajarkan banyak hal kepada kita, bahwa orang yang gagal di bangku akademis bukan berarti tidak dapat mencicipi kesuksesan di masa depan.

Steve Jobs adalah seorang yang genius, visioner, dan merupakan perintis yang tidak mau menjadi pengikut. Karya-karyanya selalu menakjubkan dan membuat setiap orang terpesona. Apakah kita bisa menjadi seperti Steve Jobs? Bisa!

Kreativitas bisa dipelajari oleh siapa saja. Otak akan bekerja menghasilkan karya jika dilatih untuk berpikir dan bertindak kreatif.

Seorang Steve Jobs memang telah meninggalkan kita semua, namun jejak karyanya ada di mana-mana dan akan selalu abadi di hati para pecintanya. Usaha yang dilakukannya dalam mewujudkan mimpinya telah berhasil membawa Apple menjadi sebuah perusahaan raksasa seperti saat ini. Tentu saja segala usaha tersebut dilakukannya sekuat tenaga dengan mengandalkan seluruh kemampuan dan tetesan keringat.

Prinsip kerja seorang Jobs, yaitu “Think Different”, mampu menjadi sesuatu yang simpel, namum memiliki arti mendalam.

Perjuangannya di dunia teknologi pun membuat banyak orang luar biasa kagum, termasuk mereka yang pernah mendengar ‘petuah’ dari pria brilian ini. Apa saja?

Berikut kutipan-kutipan inspiratif Steve Jobs :

Tidak ada yang mau mati. Bahkan, orang-orang yang ingin masuk surga pun tidak ingin lebih dulu mati. Namun, kematian adalah tujuan yang harus dihadapi kita semua. Tidak ada satupun yang bisa lolos (dari kematian), dan itu tampaknya sudah seharusnya demikian karena kematian kemungkinan besar adalah pencapaian terbaik dalam hidup. Itu adalah agen perubahan dalam hidup, dengan menggantikan yang tua untuk membuka jalan bagi yang baru. Kini yang baru itu adalah kalian, namun suatu saat yang tidak begitu lama dari sekarang, kalian perlahan akan menjadi tua dan akan tergantikan. Waktu kalian terbatas, jadi jangan menyia-nyiakannya dengan bergantung pada kehidupan orang lain. Paling penting, yakinlah akan suara hati dan intuisi kalian karena mereka sudah tahu apa yang kalian cita-citakan. Yang lain nomor dua. [Steve Jobs]
Mengingat mati adalah cara terbaik yang saya tahu untuk menghindari perangkap pemikiran saat Anda akan kehilangan sesuatu. Anda sudah ‘bugil’. Tidak ada alasan untuk tidak mengikuti kata hati Anda. [Steve Jobs]
Dalam kegilaan, kita menemukan kecerdasan. [Steve Jobs]
Menjadi orang terkaya di pemakaman tidak berarti bagi saya. Pergi ke tempat tidur di malam hari dan mengatakan kita telah melakukan sesuatu yang indah, itulah yang terpenting bagi saya. [Steve Jobs]
Stay hungry, stay foolish. Tetaplah lapar, tetaplah bodoh. [Steve Jobs]
Perbedaan antara pemimpin dan pengikut adalah INOVASI. [Steve Jobs]
Picasso pernah berkata bahwa artis yang baik itu meniru, artis yang hebat itu mencuri. Dan, saya selalu berani mengambil ide-ide besar dari mana saja. [Steve Jobs]

Tugasku membuat hidup banyak orang tak mudah. Pekerjaanku adalah bagaimana membuat mereka lebih baik. Tugasku adalah untuk menyatukan berbagai hal dari berbagai bagian dalam perusahaan ini, memastikan jalannya mulus, dan mencari sumber-sumber untuk proyek-proyek kunci. Dan untuk melakukannya, kami merekrut orang-orang hebat, mendorong mereka, dan membuat mereka lebih baik, agar bisa menghasilkan visi yang lebih agresif. [Steve Jobs]

Kita tak bisa punya kesempatan untuk setiap hal (yang kita inginkan), dan setiap kesempatan harus dilakukan dengan sempurna. Karena inilah hidup kita. Hidup itu singkat, dan kau bisa saja mati, siapa tahu? Jadi inilah jalan yang kita pilih dalam hidup. Kita bisa duduk santai di Jepang, atau berlayar. Beberapa tim eksekutif bisa saja main golf. Mereka bisa saja bergabung dengan perusahaan lain. Dan inilah yang kami pilih. So it better be damn good. Sebaiknya bisa membayar (apa yang kami kerjakan). Dan kurasa sudah! [Steve Jobs]

Aku selalu ingin memiliki dan menguasai teknologi terpenting dalam semua hal yang kita lakukan. [Steve Jobs]

Ini bukan tentang budaya populer, dan ini bukan tentang membodohi publik, ini juga bukan meyakinkan orang apa yang sebenarnya tidak mereka percayai. Kami sudah merencanakan apa yang kami mau. Dan kurasa kami cukup mampu dan punya disiplin tinggi, untuk berpikir seperti banyak orang lainnya, apakah mereka akan menginginkannya juga. Karena inilah kami dibayar. [Steve Jobs]
Kita semua punya telepon seluler. Tapi kita semua juga membencinya karena performanya sangat buruk. Softwarenya payah, hardwarenya jelek. Kami bertanya pada beberapa teman, dan mereka juga benci ponselnya. Sepertinya semua orang benci ponselnya. Dan kami melihatnya sebagai kesempatan untuk menghasilkan sesuatu yang lebih baik dan menarik. [Steve Jobs]

Inovasi adalah alasan yang membedakan seorang pemimpin dan pengikut. [Steve Jobs]

Aku tak tahu (apa yang harus dilakukan seorang CEO). Jadi kepala tukang bersih-bersih? [Steve Jobs]

Jadilah ukuran kualitas. Beberpaa orang tak terbiasa dengan lingkungan yang menuntut hal luar biasa dari mereka. [Steve Jobs]

Yang kami yakini, kalau kami terus memunculkan produk-produk hebat pada para pembeli, mereka akan terus mengeluarkan dompetnya. [Steve Jobs]

Adalah pembajakan, bukan toko musik online, yang menjadi saingan utama kami. [Steve Jobs]

Terkadang kalau kau berinovasi, kau akan membuat kesalahan. Yang paling baik, cepat-cepat mengakuinya dan melanjutkannya dengan membuat inovasi baru. [Steve Jobs]

Kau tidak bisa sekedar bertanya pada pelanggan apa yang mereka mau dan berusaha memberikannya pada mereka. Ketika kau sudah menyelesaikannya, mereka akan meminta sesuatu yang baru. [Steve Jobs]


Sumber : https://iphincow.com/steve-jobs/

No comments:

Post a Comment